Chapter 32 Bab 32. Bertempur di pagi hari

dalam perjalanan pulang,, sesekali Alira melirik Fahri yg sedang fokus menyetir...

dalam diam Alira mulai berfikir,,..

"apa benar yg dia katakan tadi,, bahwa dia mencintaiku,,,?

"ataukah dia hanya terpaksa mengatakan itu biar aku ngga marah lagi dan mau pulang...

fikir Alira...

sedangkan Fahri hanya menyetir tanpa ada suara,,...

sesampainya di rumah,, Alira dan Fahri langsung menuju kamar mereka...

"ayo tidur,, besok kamu ujian,,,. kata Fahri sambil melepaskan bajunya dan berbaring di atas ranjang...

"tapi aku ngga ngantuk,, jawab Alira,,.

"jadi kamu mau bergadang sampai pagi,,? tanya Fahri tanpa membuka matanya..

"suami macam apa dia,,,? ngga ada romantis romantisnya,, karna dia,, aku menangis sampai mataku sebengkak ini,, skarang dia malah cuek tanpa memperdulikan aku,, gerutu Alira dalam hati...

Alira yg merasa kesal,, memilih nonton drama korea romantis yg dia donlod di yutub...

Alira menonton sambil tertawa cekikikan,, karna dia merasa lucu dengan adegan di dalam drama yg dia nonton itu...

tapi tiba tiba,, dia di kagetkan oleh Fahri yg sudah merampas ponselnya dan mematikannya,,,,,...

"apa apaan si kamu,,,? ketus Alira...

"kamu yg apa apaan,, ini jam brapa,,? dan besok kamu harus apa,,,? ngga tidur,, malah cekikikan kaya kuntilanak... kata Fahri kesal..

"aku ngga mau tiduur,, jawab Alira...

"kenapa ngga mau tidur,,? tanya Fahri..

"abis mas cuekin aku,,, ketus Alira...

"trus maunya kamu aku gimana,,? aku ni ngantuk,, mau tidur,, dan kamu juga harus tidur Aliraaa,,,

"pokoknya aku ngga mau tidur,, tambah Alira..

"hhhuuuuhh,, dengus Fahri kasar sambil menjambak rambutnya sendiri..

Fahri bangun dan terduduk di samping Alira,, dia menatap Alira yg juga menatapnya...

"aku mohon kamu jangan kaya gini dong Alira,,..

"mau kamu apa sih sebenarnya,,? tanya Fahri dengan suara lemasnya...

"aku mau mas jujur,, apa mas benar benar mencintaiku,,? atau berpura pura mencintaiku,,,?

"astaga Aliraaaa,,, kenapa itu terus sih yg jadi masalah,,,?

"jawab dong maaaaas,, rengek Alira..

Fahri menarik nafas panjang dan menghembusnya perlahan,,, setelah itu dia berkata,,...

"tatap aku dan dengarkan perkataanku dengan sebaik baiknya...

Alirapun dengan smangat langsung berbalik dan menatap Fahri..

"kamu ngga usah tanyakan itu,, kalau aku ngga mencintaimu,, aku ngga akan bertahan selama ini menjadi suamimu...

"dan kalau aku ngga mencintaimu,, aku ngga akan melakukan kewajibanku sebagai seorang suami,, dan meminta anak darimu..

"supaya kamu tau,, demi kamu,, selama ini aku selalu menutupi pintu hatiku untuk semua wanita,, dan aku selalu menjaga diriku,, aku tidak pernah menyentuh wanita manapun selain kamu,,,.. jelas Fahri panjang lebar...

"hehehehe,,, berarti mas perjaka tua dong,,, kata Alira sambil terkekeh,,..

"ya itu karna kamu,, dan kalau bukan karna kamu,, aku sudah menikah muda karna menghamili anak orang... kata Fahri yg membuat wajah Alira seketika cemberut...

"ya itu kan kalau aku ngga di jodohkan sama kamu,,,! tambah Fahri karna melihat Alira yg sudah mulai cemberut...

"kalau gitu jawabannya apa,,? tanya Alira yg masih dengan wajah cemberutnya...

"ya jawabannya,, akuuuu... mencintaimuuuu... Aliraaaa... jawab Fahri..

"skarang kita tidur ya,,,? ucap Fahri..

Alira mengangguk sambil tarsenyum dan langsung mengecup bibir Fahri...

setelah itu mereka tidur dengan nyenyak,,,

pukul 5:30 pagi alaran berbunyi dan membuat Alira terbangun,, dia membuka matanya dan menoleh ke sampinya,, tapi tak ada siapapun di sana...

"di mana dia,,,? tanya Alira dalam hatinya...

segera Alira beranjak untuk mencari keberadaan suaminya,, tapi sebelum dia keluar kamar,, dia melangkah ke arah jendela kamarnya untuk membukakan horden..

setelah dia menarik horden ke samping,, dia terpana dengan sosok yg dia cintai sedang berjalan bertelanjang dada di bawah sana...

![](http://up.pic.mangatoon.mobi/contribute/fiction/154659/markdown/6462814/1578499547582.jpg-original600webp?sign=35a4516d1119aea0eaf340a5d4baf496&t=5e72b600)

"aduh,, suamiku masih pagi pagi sudah menggoda bangat,,,kata Alira sambil menggigit gigit kukunya...

karna Fahri sudah tidak kelihatan,, Alira memilih untuk merapikan tempat tidur,, karna Fahri tidak suka ada orang lain masuk ke kamar mereka,, jadi masalah kebersihan di dalam kamar itu menjadi tanggung jawab Alira...

selesai merapikan tempat tidur,, Alira kemudian menyiapkan pakaian yg akan di pakai Fahri ke kantor,,...

tiba tiba pintu kamar terbuka dan munculah Fahri dengan badan yg berkeringat tanpa baju,,,...

Alira kemudian berbalik dan menatap Fahri dengan tatapan centilnya,,..

dia berlari ke arah Fahri dan merengek minta gendong,,..

"mas,,, aku mau gendong,,, rengek Alira..

"Fahri tidak menjawab,, dia langsung mengangkat tubuh Alira dan menggendongnya,, Alira yg bahagia,, dengan segera melingkarkan kakinya di pinggang Fahri dan merangkul leher Fahri dengan kedua tangannya...

tanpa aba aba,, Fahri membawa Alira menuju ranjang dan membaringkan Alira di sana,,..

kemudian Fahri melepaskan semua pakaian yg dia maupun Alira kenakan,, sekarang mereka saling bertatapan tanpa mengenakan sehelai benangpun...

Alira terkejut melihat tingkah Fahri,, tapi dia tidak melarang ataupun menolak,, karna diapun menginginkannya...

Fahri naik ke ranjang dan segera bibir Alira dengan rakusnya,, setelah puas di bibir,, dia turun ke leher tapi tidak meninggalkan jejak di sana,, karna dia ngga mau teman teman Alira melihatnya,, karna mereka sudah tau semuanya..

kemudian ciuman Fahri pindah ke dada Alira,, dia mencium,, menjilati dan menggigitnya bergantian sehingga membuat Alira mendesah..

setelah puas di sana,, Fahri turun ke bawah,, turun,,turun dan bersemayam di Alira yg sudah sangat basah..

Fahri mengecupnya,,,, dan menjilatinya,, membuat Alira mendesah semakin gila,, Alira menjambak rambut Fahri dan menekan kepala Fahri semakin dalam ke nya..

Fahri menurut,, dia mejulurkan lidahnya ke dalam Alira yg sudah sangat basah,,, dia memainkan lidahnya di sana...

Alira mendesah makin kencang membuat Fahri makin gila...

tiba tiba Alira gemetar dan berteriak memanggil nama Fahri...

aaaah...aaaah...maaaas...maas Fahri,,, aku,,,akuuuu,, aaaaah..

sumburan cairan nikmat dari Alira,, dengan segera Fahri menyapu bersih dengan lidahnya dan meneguknya..

kemudian Fahri bangkit dan mengarahkan senjatanya ke Alira,,, dia melakukannya dengan kekuatan penuh mungkin karna dia baru habis berolah raga jadi tenaganya sangat kuat... mereka bertempur hampir satu jam dan akhirnya Fahri tumbang di samping Alira..

setelah itu Fahri mengecup kening Alira dan

segara mengangkat tubuh Alira,, Fahri membawa Alira ke kamar mandi dan menurunkan Alira ke dalam bhetroom,, sedangkan Fahri sendiri memilih mandi di bawah shower,, mereka berdua membersihkan badan mereka yg sudah mandi keringat itu...