Chapter 92 - 92. Sapaan di Secarik Kertas

[ Pagi Sayang, aku harus pergi pagi sekali untuk mengurus masalah Qi'er dan Konferensi Pers dengan media massa, Kamu tidak perlu menyusulku. Istirahatlah.. Nanti siang aku jemput kamu untuk fitting Gaun pernikahan kita. See you next time Honey.. Kalau kamu rindu, cukup panggil namaku. Aku akan datang ].

"Orang ini! Selalu saja membuat hati wanita meleleh. Pantas banyak wanita yang menghujat ku dengan tatapan sinis mereka, kamu jadi pria kelewat romantis". Gumam Silvia. Dia berjalan ke kamar mandi untuk membersihkan diri.

***

Pagi buta Ludius sudah pergi ke suatu tempat untuk bertemu LongShang. Hasil uji DNA sudah keluar dan itu menentukan masa depan dari mereka. Kini Ludius sudah berada di sebuah Restaurant di ruang tertutup untuk membahas banyak hal. Di sana LongShang dan seorang pria sedang duduk menunggu kedatangan Ludius.

"LongShang siapa orang dia?". Tanya Ludius dingin.

Pria yang ditatap Ludius berdiri dan membungkuk.   "Maaf Tuan Ludius, saya Beitang anak buah Tuan yang mendapat arahan dari Tuan WangChu. Saya di utus oleh Tuan LongShang menjadi mata-mata dalam  Organisasi Black Emperor untuk meninjau pergerakan mereka. Dari yang saya amati dalam  beberapa hari terakhir, Tuan Rossman Nero (Ayah Jonathan Nero)  telah beberapa kali melakukan pergerakan yang mencurigakan di kediamannya".

"Oh..! Jadi pria yang sudah tua keriputan seperti Rossman Nero masih ingin melanjutkan permainan berdarah?. Aku ingin tahu seberapa besar dendamnya padaku karena telah melenyapkan Putranya"   melihat kearah Beitang   "Dengar! Terus awasi pergerakan nya. Aku yakin setelah berita pernikahanku tersebar, dia pasti akan merencanakan sesuatu.  Kamu boleh pergi!".

"Baik Tuan, saya akan melakukan tugas sesuai perintah anda". Beitang keluar meninggalkan mereka.  

LongShang tanpa berkata langsung memberikan amplop berisi laporan dari Lab. Atas nama Ludius Lu. Ludius membuka amplop dan melihat apa hasil dari tes DNA itu.

Setelah membacanya, raut wajah Ludius seketika merah padam seakan menahan amarah yang luar biasa. "Qi'er.. Berani dia membohongiku dengan trik murahan seperti ini!". Geram Ludius.

"OH.. Jadi itu hanya akal bulus Qi'er untuk mendapatkan perhatian darimu. Selanjutnya, Apa yang akan kamu lakukan pada wanita licik itu?! ". Tanya LongShang.

"Biarkan dia mendekam di Villa, jangan biarkan dia kabur. Dan cepat selidiki siapa Ayah dari anak itu. Aku ingin keluarga Er mendapat ganjarannya karena ulah putri mereka yang berani membohongiku.  Dan satu hal lagi, aku harap mata-mata yang kamu kirim adalah orang yang dapat dipercaya. Jangan sampai kita kecolongan dan justru menjadi bumerang di kemudian hari".

"Aku akan terus mengawasinya. Lalu bagaimana dengan rencana pernikahanmu?".

"Perintahkan seseorang untuk mengurus masalah ini. Hari pernikahanku tinggal 4 hari lagi, aku tidak ingin mendengar kesalahan sedikitpun. Dan Perintahkan WangChu menyiapkan anggotanya untuk berjaga selama acara berlangsung. Jangan sampai ada musuh yang menggunakan kesempatan ini untuk menyerang".

"Aku akan melakukan secepatnya. 1 bulan ini sepertinya akan menjadi hari yang melelahkan. Kamu benar-benar tidak membiarkan aku istirahat sedikitpun".

"Jangan mengeluh, aku akan menambahkan gajimu. Dan sepertinya kamu sedikit berbeda akhir-akhir ini. Apa ada wanita yang mampu memikat hatimu?". Tanya Ludius,

Hal yang paling menonjol dari LongShang adalah dia tidak pernah membawa atau menemui wanita manapun. Banyak dari wanita yang mendekatinya tapi selalu dia tepis. Baginya wanita adalah penghalang dalam pekerjaan dan tugasnya.

"Jangan memulai lagi, aku sedang tidak dekat dengan siapapun. Bagiku wanita hanya menjadi penghalang dalam menyelesaikan tugas. Tapi mungkin terkecuali Nona Silvia". Jawab LongShang.

"Hei… jadi pria sepertimu juga menginginkan wanita seperti Silvia. Tapi sayang, wanita sepertinya hanya 1 banding 1 juta. Itupun kalau kamu beruntung".

"Karena aku kurang beruntung, maka dari itu aku tidak senang mendekati wanita manapun. Sudah cukup.. Kita harus segera datang ke hotel Grand Lunch untuk menemui para awak media massa". Kata LongShang menghindar dari pembicaraan. Dia keluar dari ruangan.

Ludius hanya terkekeh melihat sahabatnya yang sedang dilema itu. "Jika saatnya tiba, kamu pasti akan mendapat kan wanita terbaik. Pria yang sulit jatuh cinta ditambah lagi kamu yang seperti tidak menyukai wanita bagaimana akan menemukan pasanganmu? ". Gumam Ludius.

Setelah menemukan bukti DNA Qi'er dan pergerakan dari Rossman Nero Ludius dan LongShang mendatangi hotel Grand Lunch untuk menemui awak media dan mengkonfirmasi berita yang beredar.

***

Didepan hotel Grand Lunch sudah dipadati awak media dan beberapa pengawal untuk menjaga keamanan selama acara berlangsung. Ludius didampingi LongShang turun dari mobil disambut dengan sorotan begitu banyak kamera. Di belakang mereka sudah ada Kakak Lian yang sudah mempersiapkan pengacara yang akan mendampingi Ludius dalam hal hukum.

Di dalam Aula pertemuan yang sudah dipersiapkan Ludius ditemani Kakak Lian dan pengacara mulai mengklarifikasi mengenai berita yang sedang beredar.

"Kepada semua awak media, terima kasih telah menunggu klarifikasi dari pihak Saya mengenai Skandal Pertunangan dengan Elena Clark Anderson. Berita Pertunangan antara Jason William Smith dengan Elena memang benar adanya, tapi itu sewaktu saya kehilangan ingatan dan belum mengingat bahwa saya Ludius bermarga Lu sudah mempunyai calon istri yang menunggu saya selama 2 tahun. Dari pihak kami juga telah meminta maaf atas kejadian yang terjadi". Kata Ludius menerangkan.

"Lalu bagaimana dengan rumor yang beredar mengenai Tuan Lu telah membunuh Tuan Jonathan Nero Pemilik Perusahaan Royal?. Kami dengar Tuan Rossman Nero ingin mengajukan masalah ini ke pihak yang berwajib". Tanya Salah satu pembicara.

"Baik, karena ini masalah hukum. Biar Pengacara kami yang menjawabnya".

"Perkenalkan saya Jerry Zhang sebagai Pengacara dari Tuan Lu untuk menjelaskan mengenai rumor pembunuhan terhadap Tuan Jonathan Nero. Dari data yang dianalisis Tuan Jonathan telah menyekap Kakak Tuan Lu yang bernama Tuan Qiao Lian Lu". Menunjuk ke arah Lian ". Tuan Lian sudah di sekap selama puluhan tahun di markas tersembunyi Keluarga Nero. Jika kalian tidak mempercayainya, kami memiliki bukti Scan dari berbagai rumah sakit yang menyatakan Tuan Lian mengalami siksaan.  Awal kematian dari Tuan Jonathan adalah karena beliau telah terang-terangan menyandera calon mertua dari Tuan Ludius. Tentu dari pihak Tuan Lu tidak bisa tinggal diam. Di situlah terjadi baku tembak dan menyebabkan kematian dari Tuan Jonathan. Jika Tuan Rossman ingin mengajukan Masalah ini ke jenjang lebih lanjut kami akan menerima dengan tangan terbuka". Kata Pengacara menjelaskan.

"Ada rumor yang mengatakan kalau Tuan Ludius mempunyai Calon Istri hanya kebohongan belaka. Bagaimana anda akan menanggapinya?".

Dari luar pintu Silvia masuk kedalam Aula pertemuan didampingi WangChu yang memang sedang berjaga didepan. "Saya adalah Calon dari Tuan Ludius! ". Silvia berbicara dengan lantang, membuat semua mata tertuju padanya.

Dia berjalan kearah tempat dimana Ludius berada. Melihat Silvia datang membuat Ludius tersenyum jahil.  

'Dasar Gadis yang nakal. Sudahku katakan untuk menunggu di rumah, tapi tetap saja kemari. Gagal sudah untuk memberi kejutan didepan semua orang'. Batin Ludius.

"Sayang.. Apa kamu sudah merindukanku?". Bisik nya yang melihat Silvia sudah berada di sampingnya.